Frigate Terbesar Se-Asia Tenggara Milik TNI AL, KRI Brawijaya-320 Tiba di Tanah Air

BARA NEWS RIAU

- Redaktur

Selasa, 9 September 2025 - 17:22 WIB

5059 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, baranewsriau.com – Kapal Perang jenis Frigate terbesar se-Asia Tenggara milik TNI AL yakni KRI Brawijaya-320 (KRI BWJ-320) tiba di Pelabuhan JICT 107 Tanjung Priok. Kedatangan KRI BWJ-320 ini disambut oleh Menteri Pertahanan Republik Indonesia (Menhan RI) Jenderal TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin didampingi Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali, serta Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo. Senin (8/9/2025).

Sebelumnya, Menhan RI yang diwakili oleh Kasal Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali telah memimpin secara resmi acara serah terima (delivery), peresmian KRI Brawijaya-320, serta pengukuhan Komandan KRI Brawijaya-320 di galangan kapal Fincantieri, Muggiano, Italia, pada 2 Juli 2025 yang lalu.

Keberadaan kapal perang ini merupakan implementasi nyata dari kebijakan Perisai Trisula Nusantara dalam memperkuat postur pertahanan maritim Indonesia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menhan RI dihadapan awak media menyampaikan kebanggaannya atas kedatangan KRI Brawijaya-320 sebagai implementasi pembangunan kekuatan Tentara Nasional Indonesia.

“Ini adalah kebanggan sekaligus merupakan tantangan bagi kita untuk terus memelihara kemampuan dan keterampilan, mengawal kedaulatan NKRI dari Sabang sampai Merauke,” ujar Menhan RI.

Baca Juga :  DPD LSM TOPAN RI kabupaten Rokan Hilir laporkan Dinas PUPR ke Kejari Rohil

Lebih lanjut Menhan RI berpesan agar Panglima TN dan para Kepala Staf Angkatan, terus memelihara kesiapan dan keterampilan seluruh perangkat KRI Brawijaya-320 dalam menghadapi ancaman dari dalam dan luar.

“Kita dihadapkan pada tantangan selain untuk memelihara NKRI, kita juga dihadapkan dengan tantangan untuk menertibkan dan mengamankan sumber daya alam yang dimiliki oleh negara dan dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan rakyat Indonesia,” tandas Menhan RI.

Sementara itu Kasal dalam kesempatan tersebut menjelaskan KRI Brawijaya-320 telah melaksanakan perjalanan selama 44 hari mulai dari Fincantieri, Italia kemudian singgah di beberapa negara untuk melaksanakan bekal ulang maupun misi diplomasi, seperti Turki, Mesir, Jeddah, Uni Emirate Arab, Sri Lanka, kemudian ke Lampung dan berakhir di Jakarta.

“Kapal ini akan memperkuat jajaran Satuan Kapal Eskorta Koarmada II dan akan bertugas di wilayah sekitarnya, namun tidak menutup kemungkinan bisa diproyeksikan ke seluruh Indonesia,” tandas Kasal.

Diawaki sebanyak 160 prajurit, KRI BWJ-320 yang dikomandani oleh Kolonel Laut (P) John David Nalasakti Sondakh ini memiliki panjang 143 meter yang dapat melaju dengan kecepatan maksimum hingga 32 knot.

Baca Juga :  Padil Syaputra ajukan sengketa informasi Kejari Rohil ke KI

Dari aspek peperangan, KRI BWJ-320 dilengkapi kemampuan menghadapi peperangan 4 (empat) dimensi yaitu peperangan anti udara, anti kapal permukaan, anti kapal selam dan peperangan elektronika. Kapal Perang juga dirancang untuk mendukung infiltrasi pasukan khusus hingga operasi intelijen dan dapat beroperasi jauh dengan daya jelajah 5.000 Nm.

Kehadiran KRI BWJ-320 di jajaran Armada TNI AL merupakan implementasi nyata dari program “Asta Cita” Presiden RI Prabowo Subianto dalam memantapkan sistem pertahanan negara.

Selain itu juga mempertegas langkah maju TNI AL dalam memperkuat dan memodernisasi sistem Alutsista TNI AL, sekaligus menunjukkan komitmen Indonesia terhadap pertahanan dan pengamanan wilayah laut Indonesia yang menjadi salah satu program prioritas Kasal Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali dalam membangun kekuatan pertahanan berbasis teknologi terbaru, sekaligus menjawab tantangan keamanan maritim di masa depan.

Sumber: Dinas Penerangan Angkatan Laut.

(Ibrahim, C.BJ., C.EJ.)

Berita Terkait

ASN Diduga Mangkir Kerja 4 Tahun, Tetap Terima Gaji Penuh: Negara Rugi Ratusan Juta Rupiah
Kapuspen TNI Bongkar Hoax, Beri Klarifikasi Tidak Ada Prajurit Provokator Unjuk Rasa
Kajagung Tetapkan Tersangka NAM Korupsi Digitalisasi Pendidikan Tahun 2019-2024
Ormas Madas Nusantara Ingatkan Prabowo Mau Dilengserkan Oligarki Koruptor Dengan Tiga Strategi
Jan Maringka: Eksekusi Silfester, Kado Terindah HUT Kejaksaan RI Jakarta
Kasus Penangkapan Rokok Ilegal di Pedamaran, Rohil: Sebuah Misteri yang Belum Terpecahkan
FORMAS Dukung Sikap Tegas Presiden Prabowo, Serukan Masyarakat Jaga Keamanan dan Perekonomian
RHDP Berdiri Bersama Rakyat: Mendukung Aksi Protes Terhadap DPR, Keadilan, dan Hak Asasi Manusia di Jakarta

Berita Terkait

Selasa, 7 Oktober 2025 - 03:28 WIB

Polda Riau Selidiki Kebakaran Kilang Pertamina Dumai, Tim Labfor dan Ditreskrimsus Diterjunkan

Senin, 6 Oktober 2025 - 22:58 WIB

SMAN 13 Pekanbaru Terima Kunjungan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau

Senin, 6 Oktober 2025 - 16:13 WIB

Polda Riau Gelar Pelatihan Public Speaking untuk Perwira Menengah 

Senin, 6 Oktober 2025 - 15:19 WIB

Turun Langsung Kapolda Riau, Ajak Pelajar SMA Darma Yudha Jadi Pelopor Green Policing

Minggu, 5 Oktober 2025 - 23:49 WIB

Polda Riau Gagalkan Peredaran Sabu Tujuan Sumatera Barat

Minggu, 5 Oktober 2025 - 13:20 WIB

Polda Riau dan Polresta Pekanbaru Beri Kejutan untuk Lanud Roesmin Nurjadin di Hari Ulang Tahun TNI ke-80

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 22:16 WIB

Dokumen Damai Diteken Oleh Orang Lain, Bukan Korban: Keluarga Korban Truk Tangki Protes, “Kami Dirawat, Kok Mereka yang Berdamai?”

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 21:00 WIB

LMB Nusantara Kota Pekanbaru Terus Berbenah, Kukuhkan Tiga Pembina Baru : Siap Perjuangkan Kepentingan Melayu

Berita Terbaru

ROKAN HILIR

Kemensos Setujui Pembangunan Sekolah Rakyat di Rokan Hilir

Selasa, 7 Okt 2025 - 20:34 WIB

INDRAGIRI HILIR

SMA Negeri 1 Lirik Raih Juara di LKBB Komando ke-6 Provinsi Riau

Selasa, 7 Okt 2025 - 11:06 WIB