PEKANBARU —– Berdasarkan hasil investigasi dan informasi yang dilakukan team Aliansi Media Indonesia, akan Viralnya video pada akun milik @candrapku75, yang telah menuding TNI menakut-nakuti Petani dan mengusir Petani dilahan perkebunan yang terletak diwilayah Desa Sontang Kab Rohul diduga bohong.
” Masyarakat yang ada dikawasan perkebunan desa Sontang,bukan masyarakat kami di Sontang.Dan tudingan TNI menakut-nakuti dan mengusir Petani itu tidak benar.” ucap Joko Santoso Kepala Dusun IV Desa Sontang Kab.Rohul Provinsi Riau, saat dijumpai team Aliansi Media Indonesia (AMI) yang tampak didampingi M.Saputra Ketua RT 25 RW 10 disalah satu rumah warga yang terletak di Desa Sontang.Sabtu (25/05/2024)
tu tidak benar akan tudingan dan tuduhan yang disampaikan oleh akun tiktok @candrapku75, dan mereka yang ada disana saat kejadian bukan masyarakat Sontang. ucap Joko Santoso dengan geram
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
” Tuduhan yang disampaikan video tiktok @candrapku75, tidak benar, saya yang ada dilokasi dan bahkan saya yang didorong-dorong oleh mereka yang mengaku masyarakat sontang. Saya tau siapa masyarakat saya,tidak mungkin saya tidak tau siapa masyarakat saya selaku Ketua RT.” tambah M Saputra Ketua RT 25/RW 10 Dusun IV Desa Sontang Kab Rohul Provinsi Riau.
Dipenghujung Joko Santoso dan M.Saputra kepada team Aliansi Media Indonesia meminta kepada Panglima TNI,untuk membersihkan nama TNI dengan meminta pertanggungjawaban dari apa yang disampaikan oleh akun tiktok @candrapku75. Karena keberadaan TNI, selama ini di desa kami sangat membantu.kepada siapa lagi kami mengadu kalau bukan kepada TNI melalui Babinkamtibmas untuk kemanan dan kenyamanan kami masyarakat.pinta Joko Santoso dan M.Saputra pada Team Aliansi Media Indonesia
Yance Mangor,SH.,MH yang turut hadir di lokasi tersebut menyampaikan, selaku Kuasa Hukum dari pada Kopkar (Koperasi Karyawan) siap mendampingi Koperasi Wirabima.Dimana Kopkar telah mengalihkan semuanya kepada Koperasi Wirabima,maka Kopkar memiliki tanggungjawab akan hal yang disampaikan oleh Akun Tiktok @candrapku75
Usai melakukan Investigasi dan memperoleh informasi dari masyarakat Dusun IV Desa Sontang Kab.Rohul, team Aliansi Media Indonesia meminta konfirmasi langsung kepada Dany Rakca,S.S.AP.,M.Han selaku Dandrem 031/Wirabima
” Kehadiran Anggota TNI dilokasi untuk memberikan pendampingan terhadap Petani di Desa Sontang dalam bentuk keberadaan Koperasi Wirabima yang sebelumnya peralihan dari Koperasi Karyawan (Kopkar).” ucap Dany Rakca,S.A.P.M,Han Dandrem 031/Wirabima, di ruang kerjanya.Minggu (26/05/2024)
Dan perihal menakut-nakuti dan mengusir Petani Desa Sontang, sebagaimana yang disampaikan oleh akun tiktok @candrapku75 itu tidaklah benar.Dimana menurut informasi yang diperoleh dari anggota dilapangan, pada malam itu hanya terjadi perdebatan antara masyarakat yang mengaku sebagai masyarakat Sontang disaat mereka tidak dapat memperlihatkan lagel standing kepemilikan lahan yang diakui miliknya.
Untuk diketahui,didalam peristiwa tersebut Sudirman dan yang lainnya bukan masyarakat yang berkedudukan di Dusun IV Desa Sontang,melainkan masyarakat dari luar yang justru mencoba menakut-nakuti masyarakat yang bertempat tinggal dan memiliki lahan di desa tersebut (Desa Sontang). bebernya
Dipenghujung,Dandrem meminta untuk pemilik akun tiktok @candrapku75 untuk dapat menggunakan media sosial dengan baik dan tidak membuat atau meng-upload video yang tidak sesuai dengan kenyataannya. Dan meminta kepada masyarakat petani Sontang,untuk tetap semangat, TNI akan selalu terus memberikan pendampingan terhadap masyarakat melalui Koperasi untuk memberikan kepastian hukum kepada masyarakat sebagaimana yang diinginkan pimpinan di pusat.
Dan untuk perihal akun tiktok @candrapku75, kami akan lakukan koordinasi kepada Aparat Penegak Hukum (APH) di sini, agar pemilik akun tiktok @candrapku75 dapat memperoleh konsekuensi dari perbuatan yang telah dilakukannya …..(Team)
Sumber : DPP AMI