ROHIL, BaraNewsRiau.Com | TR (Inisial) seorang tenaga honorer di Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) Provinsi Riau kembali mencuat ke publik setelah di laporan ke Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) akibat diduga molor ngantor dan makan gaji buta sebagai pegawai honorer di bagian Protokoler pemerintah setempat. Senin (30/06/2025).
Sebagai tenaga Non ASN, TR diduga dengan sengaja melakukan pelanggaran disiplin tugas tidak menjalani kewajiban dengan rasa tanggungjawab sebagai pekerja honorer dan terkesan mengangkangi surat perjanjian kerja (SPK) dari instansi terkait.
” Semua tahu, dirinya tidak pernah masuk kantor, makan gaji buta di protokoler Rohil,” Kata sumber belum lama ini yang tidak mau namanya di publikasikan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sementara Kepala BKPSDM Rohil Drs. Acil Rustianto, M.Si., kepada baranewsriau.com memastikan pihaknya akan memproses setiap laporan yang masuk dan akan memanggil pihak pihak terkait untuk dimintai klarifikasi dan jika menemukan bukti yang cukup selanjutnya akan disampaikan ke Badan Kepegawaian Negara (BKN) Regional XII Riau untuk diambil keputusan sesuai dengan aturan yang berlaku.
” Setiap laporan yang masuk akan kami proses, terkait hal ini, kami akan memanggil pihak pihak terkait seperti kabag protokol nya untuk dimintai klarifikasi,” Kata Acil.
Sebagai informasi tambahan, sebelumnya pada, Rabu, 21 Juni 2025 lalu, ribuan peserta pelamar calon PPPK tahap II Rohil-Riau telah mengikuti pelaksanaan ujian seleksi kompetensi dasar (SKD) di Pekanbaru.
Dimana penjelasan Kepala BKPSDM Rohil Drs. Acil Rustianto, M.Si., pada Selasa 20 Juni 2025 sebelumnya menyampaikan peserta pelamar PPPK tahap II dari Rohil mengikuti pelaksanaan ujian SKD berjumlah sebanyak 3.063 orang diantaranya Formasi Teknis 2.078. Formasi Guru 531 orang dan Kesehatan 454 orang.
Dia juga menyampaikan Khusus bagi pelamar PPPK tahap II di lingkungan Pemda Rohil, dijelaskan telah mengikuti SKD di Hotel Grand Suka Pekanbaru dan selesai dimulai dari tanggal 13-17 Mei 2025 lalu dengan total peserta keseluruhan 2966 orang.
Hingga berita ini diterbitkan, Kabag Protokol Rohil maupun pihak pihak terkait belum berhasil dikonfirmasi untuk dimintai keterangan menjawab hal tersebut.
Penulis: Alek Marzen
Editor: Redaksi