ROHIL, Baranewsriau.com | Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) terus menunjukkan komitmennya dalam mempercepat pembangunan infrastruktur, terutama di wilayah pedesaan yang selama ini belum tersentuh secara optimal. Salah satu langkah nyata terlihat dari respon cepat terhadap keluhan masyarakat terkait kondisi Jalan Bhakti menuju Kampung Aman, Kepenghuluan Sungai Bakau, Kecamatan Sinaboi.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Rohil, Khairul Fahmi, turun langsung ke lapangan meninjau kondisi jalan tersebut, Kamis (9/10/2025). Kunjungan ini sekaligus menegaskan keseriusan pemerintah daerah di bawah kepemimpinan Bupati H. Bistamam dan Wakil Bupati Jhony Charles dalam memperkuat konektivitas antarwilayah melalui pembangunan infrastruktur dasar.
Langkah cepat tersebut berawal dari sorotan publik beberapa waktu lalu mengenai jalan rusak yang kerap menyulitkan warga dalam beraktivitas, terutama saat musim hujan. Tak lama setelah keluhan itu mencuat, Dinas PUPR segera melakukan survei teknis untuk memetakan rencana penanganan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
” Atas nama segenap masyarakat Kepenghuluan Sungai Bakau, kami mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Rohil atas respon cepatnya. Kami tidak menyangka perhatian pemerintah akan secepat ini,” ujar Supianto, Penghulu Sungai Bakau.
Menurut Supianto, kehadiran langsung Kadis PUPR bersama tim teknis memberi harapan baru bagi masyarakat. Berdasarkan hasil tinjauan di lapangan, perbaikan Jalan Bhakti menuju Kampung Aman akan dimulai pada tahun anggaran 2026 mendatang.
” Alhamdulillah, masyarakat kami akhirnya akan memiliki akses jalan yang layak. Jalan ini sangat penting bagi aktivitas ekonomi warga, terutama untuk mengangkut hasil pertanian dan perikanan,” tambahnya.
Dinas PUPR Rohil mencatat, pembangunan ruas jalan ini termasuk dalam program prioritas pemerintah daerah untuk memperkuat infrastruktur penunjang ekonomi di kawasan pesisir.
Kadis PUPR Khairul Fahmi menyebut, pihaknya akan memastikan seluruh tahapan pekerjaan berjalan sesuai rencana mulai dari perencanaan teknis hingga pelaksanaan fisik di lapangan.
” Kami akan kawal program ini dengan sebaik-baiknya. Infrastruktur desa adalah pondasi pemerataan pembangunan, bukan hanya di kota tetapi hingga ke pelosok,” ujarnya.
Dengan terealisasinya pembangunan Jalan Bhakti menuju Kampung Aman, diharapkan aktivitas masyarakat dapat berlangsung lebih lancar, distribusi hasil produksi meningkat, dan pertumbuhan ekonomi lokal semakin kuat.
Penulis: Alek Marzen
Editor: Redaksi















































