ROHIL, BaraNewsRiau.com | Kondisi memprihatinkan melanda kawasan Pesanggrahan dan Tempat Pemakaman Umum (TPU) Pelabuhan Baru, Kelurahan Bagan Barat, Kecamatan Bangko, Kabupaten Rokan Hilir. Bangunan Pesanggrahan yang dulunya menjadi tempat singgah warga kini hancur dimakan usia, sementara area pemakaman terendam banjir yang tak kunjung surut.
Warga setempat menyampaikan keresahan mereka atas situasi tersebut. Ketua Masjid At-Biin, H. Jumadi, bersama tokoh masyarakat KH Mursdi serta warga RT 01/RW 02 dan RT 02, berharap pemerintah daerah segera turun tangan.
“Kami sangat mengharapkan bantuan untuk memperbaiki Pesanggrahan yang rusak dan membeko area pemakaman yang tergenang air. Kalau bisa, dilakukan pembekoan keliling pada tanah wakaf agar tidak lagi terendam,” ujar H. Jumadi, Jumat (3/10/2025) seperti dilansir dari salah satu whatsapp group.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurutnya, genangan air yang merendam makam tidak hanya mengganggu kenyamanan, tetapi juga dinilai mengurangi penghormatan terhadap para leluhur yang telah dimakamkan di lokasi tersebut. Mereka menilai, tindakan cepat dari pemerintah sangat dibutuhkan demi menjaga kelestarian dan kehormatan kawasan bersejarah itu.
Masjid At-Biin yang berada di Jalan Usaha I, Kelurahan Bagan Barat, juga terdampak dari kondisi lingkungan tersebut. Para pengurus masjid bersama masyarakat berharap aspirasi ini dapat segera ditanggapi pemerintah, khususnya Bupati Rokan Hilir H. Bistamam dan Wakil Bupati Jhoni Charles.
“Ini menyangkut kepentingan bersama. Kami mohon kepedulian pemerintah kabupaten untuk memperhatikan kondisi pemakaman dan Pesanggrahan yang ada di Pelabuhan Baru ini,” ungkap warga.
Laporan: Alek Marzen
Editor: Redaksi