Rohil – baranews,–– Jhony Charles, calon Wakil Bupati Rokan Hilir periode 2024-2029, merencanakan untuk melaporkan oknum Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Rokan Hilir yang diduga melakukan penghinaan fisik terhadap dirinya. Oknum yang diketahui bernama Abizar tersebut diduga melontarkan komentar yang menghina kondisi fisik Jhony Charles, khususnya terkait bentuk mata dan warna kulitnya.
Dalam postingan pribadi Abizar menampilkan foto JC tanpa izin dan tertulis “Tabolalak mato JC kalau ku tengok iko cou unsur sakik hati nampaknyo, punyo cocot kadang sesukanya, percuma pendidikan tinggi, edukasi diri sendiri tidak mampu”.
Dalam pernyataannya, Jhony Charles mengungkapkan rasa kecewanya atas tindakan yang dianggapnya tidak hanya menyerang dirinya secara pribadi, tetapi juga mencerminkan sikap yang tidak pantas dari seorang aparat yang seharusnya menjaga etika dan norma publik. “Sebagai calon pemimpin, saya berusaha memberikan contoh yang baik kepada masyarakat. Namun, penghinaan seperti ini bukan hanya serangan kepada saya, melainkan juga kepada martabat seluruh masyarakat yang menginginkan perubahan dan perbaikan,” ujarnya.
Tindakan hukum ini diambil oleh tim Jhony Charles untuk menegakkan hak dan martabatnya sebagai individu sekaligus sebagai calon pemimpin daerah. Tim hukumnya telah menyusun berkas laporan yang akan segera dilayangkan kepada pihak berwajib di Rokan Hilir.
“Kami tidak akan tinggal diam. Ini bukan soal politik, tetapi soal keadilan dan martabat manusia,” tambah Jhony. Ia juga berharap agar kejadian ini bisa menjadi pembelajaran bagi seluruh pihak untuk lebih menjaga etika dan tidak melakukan penghinaan berdasarkan fisik atau latar belakang.
Pihak Satpol PP Rohil hingga saat ini belum memberikan tanggapan resmi terkait dugaan penghinaan tersebut. Masyarakat Rokan Hilir berharap agar peristiwa ini bisa diselesaikan secara bijak dan memberikan keadilan bagi kedua belah pihak, terutama dalam menjaga keharmonisan menjelang Pilkada.